Profil

Jumat, 21 Desember 2012

Fly


I wonder how the feel if I can fly to the sky
Can I see everything from up there?
I hope someday I can fly so I can go up there!
I mean.. really fly, fly so high!
Yeah, how bout you? Do you want to fly?
Maybe we can fly together if you want.
Even it's just for a moment,
Will you fly with me?
I think it's impossible, isn't it?

:)

Kamis, 13 Desember 2012

Kota Ini

Kota ini,
yang terjaga dua puluh empat jam tanpa pamrih
yang tidak satu pun di antara jarak dan waktu
dan apa yang terlihat, tidak ada satu pun salah satunya
kamu?

*Meditria, 2012

Senin, 10 Desember 2012

Terbang

Iya tau.

Kalo hujan keburu datang ya nggak akan bisa terbang. Toh kata terlambat itu pasti ada, sebisa mungkin kamu berputar untuk menyangkal dan optimis :)

Iya benar. Aku suka kamu mengajakku terbang. Kita pergi pada apa? Batas? Lalu setelahnya kita bersiap untuk jatuh. Aku hanya berharap di bawah sana ada trampolin hingga aku bisa terbang lagi. Benar hidup itu trampolin? Apa itu bentuk keoptimisan? (:

Sayang, kalau besok cerah mungkin kita bisa terbang lagi. Sampai awan? Pelangi? Tidak, tidak. Aku tidak ingin ada lagi batas. Bagaimana jika hidup berubah menjadi batu atau kedalaman air?

Aku suka kamu mengajakku terbang. Kamu benar ingin mengajakku? Kamu benar suka?

Ayo terbang! (:



Meditria 2012
Ada sesuatu yang tak ada di sini...

Senin, 03 Desember 2012

Belum Hujan, Sekarang

Hujan belum datang, agaknya
Dengan denting cangkir dari bergelas kopi yang dibiarkan dingin.

Ini bukan apa yang aku tuliskan dengan biasa saja. Bukan bagian dari kisah yang tertanam begitu saja. Kita bicara soal upaya, kita bercerita tentang bagaimana meraih meski jatuh pada akhirnya.

Hujan belum juga datang, agaknya
Dengan sekat-sekat jendela yang dibekukan angin, berembun sebagian.

Aku suka kamu mengajakku terbang. Hujan belum datang dan kita bergegas. Mungkin hidup adalah trampolin, jadi kita bisa terbang tanpa harus menjadi unggas.

Hujan belum datang, sayang.
Dengan kopi dan sekat-sekat jendela yang berderit karena cuaca.

Kita pergi, terbebas dari tuah tanah. Kita pemuja langit biru tanpa benar-benar mengerti bahwa hidup sebenarnya sebuah trampolin?

Tapi, hujan akan datang pada akhirnya.
Dimana kita? Akankah benar jatuh pada akhirnya?


Meditria, 2012
Ayo terbang! :)

Catatan Musim Hujan: Gelang


Aku titipkan satu pukul delapan tadi pagi. Sebuah gelang warna warni, hasil pekerjaan sendiri semalam sebelumnya. Tiba-tiba teringat lagi waktu gerimis menjelma gumpalan air bening, mengendap di tanah bekas anak-anak bermain gundu.

Kamu berangkat pada jarak yang meregang.  Pada alpa yang membayangi setengah perjalanan. Aku sendirian di petak tempat hujan menyelinap ke celah-celah basah. Menyulam gelang-gelang lainnya, berharap hujan tidak memudarkan warnanya.

Dramaga, 18.10.2012 19:59