Profil

Rabu, 24 September 2014

Ruang Redam

Sebuah ruang, ssttt.

Sengaja dibuat untuk menyimpan hal-hal tersembunyi Dibangun untuk memendam. Karena tak perlulah kamu, selamanya tahu aku sedang merasa apa.

Di ruang ini aku simpan macam-macam: rindu yang tak tersampaikan, keinginan-keinginan yang tak berkesudahan, dan rahasia. Tentu saja karena ini adalah sebuah ruang yang tak boleh diketahui. Ruang redam, ruang untuk menghindari, atau bolehlah kamu sebut sebagai ruang untuk pelarian.

Suatu hari nanti kamu akan bosan mendengarku mengeluh, marah-marah, menangis. Suatu hari nanti akan ada dua sisi yang berseberangan. Jadi, aku siapkan ruang ini untuk meredam. Untuk kemudian kusimpan setiap kekesalan, emosi, lirih, dan cinta yang rumit. Di sini. Di ruang redam aku jejalkan apa-apa yang tidak kau inginkan dariku, meski kau tak pernah mengucapkannya. Aku sadar diri, aku begitu menyebalkan.

Terlalu menyebalkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar